Rabu, 14 Desember 2016

Otaku Day: #09 Shonen Star

Karena Champ dan Hanalala sudah selesai dan tamat dari peredaran, akhirnya saya memutuskan untuk mencoba genre baru, ya shonen.
Sebelumnya saya sama sekali tidak tertarik dengan genre tersebut karena menurut saya gak seru. Tapi karena tidak ada pilihan lain, akhirnya saya mencoba.
Dan ternyata seru. Shonen yang saya beli saat itu majalah komik Shonen Star. Ada yang masih ingat? Sama dengan kedua rekannya terdahulu, Shonen Star juga sudah tidak tayang lagi sekarang (Y-Y)
Banyak cerita-cerita populer yang ada di Shonen Star, contohnya Inuyasha (gak tau Inuyasha kebangetaaan), Detective Conan (saya udah bahas sebelumnya), Yakitate! Japan, Wild Life, Kekkaishi, Katsu!, dan lain-lain. Banyak diantaranya yang menjadi favorit saya dan akhirnya membuat saya suka shonen. Padahal kalau dulu mah, boro-boro deh saya beli atau baca Shonen.
Ini penampakan Shonen Star
source: google
Rasanya saya mau ceritain semua (OAO) gak apa ya?
Sebelumnya saya pernah memiliki Shonen Star namun karena saya gak tertarik shonen kala itu, jadi saya buang komiknya (sombong...). Namun ada satu cerita yang membuat saya tertarik, yaitu Yakitate! Japan. Kisahnya beneran lucu banget. Tentang Azuma Kazuma, cowok yang pengen bisa bikin roti yang menjadi khas negara Jepang. Dalam pencariannya itu, tiap roti yang dia buat dikasih nama Japan (Pan=roti, Japan=roti Jepang). Nah, akhirnya dia mencoba masuk sebuah toko roti yang terkenal di Jepang namanya Pantasia, tapi untuk masuk ke sana perlu tes tentang kemahiran bikin roti. Di sana, Azuma berteman dengan Kyousuke Kawachi, cowok miskin yang kepingin jadi ahli roti handal untuk menafkahi keluarganya. Duet Azuma dan Kawachi dijamin bikin ngakak deh xD. Saya aja selalu ketawa baca ini (hahaha).
Kru Fantasia Tokyo cabang Selatan
source: google
Semakin berjalanannya cerita, nantinya akan banyak tokoh baru. Favorit saya? Hmm, Kuroyanagi-san dan Pierrot-san. Mereka juri dalam kompetisi memasak dan memiliki cara unik dalam menilai makanan. Kalau Kuroyanagi saat menilai makanan biasanya mengekspresikannya dengan gerakan tubuh, kalau Pierrot dengan menceritakan masa lalunya. Semakin hebat roti yang dibuat, maka semakin heboh juga penilaiannya.

Pierrot Bolneze, gak tau kenapa saya merasa dia hot banget xD
source: google

Juri setan, Ryou Kuroyanagi
source: google
Manager Fantasia Cabang Tokyo Selatan, konon gurunya Kuroyanagi-san
source: google

Adegan yang paling saya ingat saat kompetisi karyawan paling bagus dan pertandingan kala itu membuat roti yang dapat dipadukan dengan mi. Terus si Shachihoko (kalau tidak salah itu namanya), membuat mi enak dengan campuran daging unggas. Nah, reaksi Kuroyanagi-san bikin saya ngakak banget tapi saya suka juga xD apa hayo kira-kira reaksinya? #gaplak (hint: unggas)
Lalu, ada Wild Life. Ceritanya tentang Tessho Iwashiro, cowok yang memiliki pendengaran tajam yang menjadi seorang dokter hewan di sebuah rumah sakit bernama R.E.D. Hebatnya, R.E.D ini berisi dokter-dokter hewan hebat yang bekerja sukarela meski gaji di sana kecil. Nah, ini kisah Tessho tentang menjadi dokter hewan di sana.
Cover tankoubon wild life, Tessho dan Inu (anjing)
source: google
Wild Life beneran lucu banget, kadang tuh suka ngakak karena Tessho ini terbilang masih polos (meskipun jebolan preman) dan sering banget dikerjai oleh dokter Tsukasa Ryoto, dokter hebat yang males banget dan juga sangat misterius. Dia favorit saya. Apa ya, Ryoto ini licik banget. Dia kerap menyuruh Tessho untuk mengerjakan pekerjaannya dengan alasan yang jelas-jelas bohong. Sering banget hal itu terjadi. Lalu, dia juga suka memanfaatkan situasi agar dibebas tugaskan dari pekerjaan (licik banget emang....). Dan yang terpenting, gak ada yang tau umurnya!!! Ya, keluarganya emang dikenal sebagai keluarga paling awet muda di dunia (mungkin). Neneknya Ryoto yang berusia 100 tahun terlihat seperti gadis berusia 17 tahun (lol). Dan Ryoto sendiri gak tau umurnya berapa (hiks). Kerap kali diceritakan dia bertemu kenalannya yang sudah tua, mereka selalu berkata "kau sama sekali tidak berubah sejak 20 tahun yang lalu," jadi Ryoto-san, berapa usiamu??? #gaplak
Ayahnya Ryoto, dokter Ken'i juga sama, seperti om-om usia 30 tahun. Tolong, siapapun yang tau berapa usia mereka, beritahu saya.
Dokter hewan favorit saya xD Tsukasa Ryoto
source: google
Lanjut, ada juga cerita Kekkaishi. Ini cerita yang cukup populer juga dan udah ada animenya. Di Indonesia sendiri pernah ditayangin anime ini. Ceritanya tentang Yoshimori Sumimura, murid SMP yang menjadi pelindung tanah Karasumori bersama dengan Tokine Yukimura dan anjing gaib, Madarao. Konon, tanah Karasumori ini memiliki kekuatan gaib yang sangat kuat dan banyak siluman yang datang untuk memperoleh kekuatan di sana. Itulah tugas Yoshimori dan Tokine, menjaga tanah Karasumori serta melenyapkan siluman-siluman yang datang. Mereka juga digambarkan memiliki kekuatan turun temurun bernama Kekkai, semacam pelindung berbentuk kotak untuk memusnahkan makhluk-makhluk gaib.
Kekkaishi
source: google


Hubungan keluarga Sumimura dan Yukimura sering berselisih, karena seharusnya yang menjaga tanah Karasumori ini umumnya satu orang.
Meskipun kadang tuh lucu banget, Kekkaishi juga pernah membuat saya menangis sedih. Pertama, saat Gen mati. Kedua, saat ia membuat Gen hidup kembali di tempat Karasumori yang baru. Ketiga, saat Ibunya Yoshimori memutuskan untuk tinggal di tempat Karasumori yang baru itu. Itu sedih banget. Saya menangis membaca itu (yah spoiler....).
Favorit saya, kakaknya Yoshimori, Masamori. Dia keren dan kalem banget. Dia ingin banget jadi garis penerus tanah Karasumori, tapi sayangnya jatuh ke tangan Yoshimori. Masamori pun berusaha membuat jalannya sendiri. Ia menjadi anggota Urakai (organisasi bayangan, yang sebagian besar berisi orang-orang dengan kemampuan khusus, dan beberapa diantaranya juga siluman). Tapi di usia muda, ia mampu menjadi ketua Yagyou (anak organisasi dari Urakai yang isinya siluman-siluman muda). Pokoknya bapak yang satu ini keren banget deh. Saya ngeship dia sama Yomi Tsukaga, salah satu anggota Yagyou, pemilik siluman raksasa bernama Yoki. Kenapa saya ngeship mereka? Karena lucu aja. Masamori kerap mengajak Yomi pergi keluar berbicara masalah bisnis tapi di kafe-kafe lucu gitu. Sampai Yomi juga bilang, "tempat seperti ini tidak cocok denganmu," (looool), tapi itu yang bikin lucu xD #filthy
Adegan yang bikin saya nangis ;;;;
source: google
Kang Masamori xD
source: google
Lucu banget kalau mereka jadian xD
source: google
Kepanjangan gak tulisan saya ini? Hehe, yah yang saya suka dari shonen itu gak cuman karena mampu menghibur, tapi juga banyak ngasih saya inspirasi, pengetahuan, dan pesan moral yang lebih kena daripada shoujo. Seperti Wild Life, kadang suka memberikan pengetahuan tentang binatang, Yakitate! Japan tentang makanan, Dr. Koto tentang penyakit-penyakit gitu, dan banyak lainnya.
Dokter Koto
source: google

Eh iya saya baru ingat, ada juga cerita Midori's Days. Itu ceritanya lucu juga. Tentang cowok bernama Seiji Sawamura yang dikenal dengan tinju kanannya yang mematikan. Di usianya yang menginjak 17 tahun, ia ingin sekali memiliki pacar. Tapi tidak ada gadis yang mau dengannya (karena dia preman juga). Suatu hari tiba-tiba saja tangan kanan Seiji berubah menjadi tubuh seorang perempuan bernama Midori Kasugano (jadi kayak puppet gitu). Katanya Midori suka sama Seiji tapi tidak berani mengungkapkan perasaannya karena malu, ia hanya bisa memohon agar bisa dekat dengan Seiji dan kemudian jadilah mereka dekat (menjadi tangan kanannya, lol).
Ceritanya banyak fanservice khususnya untuk laki-laki, ya namanya juga shonen-_-. Lucu juga apalagi saat sahabat Midori, yang seorang cowok, naksir juga dengan Seiji xD (hahahhaaa).
Midori jadi 'tangan kanan'nya Seiji
source:google
FANSERVICE HOOOYYYY
source: google
Dan masih banyak lainnya, ada juga cerita dari Adachi Mitsuru-sensei, tapi lain kali ceritanya ya. #sambit
Let's proud to be Otaku!

Minggu, 11 Desember 2016

Otaku Day: #08 Hanalala

Berniat move on dari Champ, saya pun mencoba untuk membaca majalah komik lainnya yaitu Hanalala. Sayangnya, sama dengan Champ, majalah komik ini pun berhenti tayang saat mencapai volume 55. Hanalala ini ceritanya lebih kearah anak perempuan SMA keatas dan rata-rata bergenre percintaan. Seingat saya, untuk mengumpulkan 55 volume ini membutuhkan waktu 2 tahun, singkat? Ya, karena hampir dua minggu sekali saya beli komiknya di toko buku bekas di daerah saya.
Hanalala~
source: google
Cerita di Hanalala banyak yang menarik dan banyak juga yang jadi kesukaan saya. Yang pertama, Fruits Basket. Penggila komik atau anime pasti tau Fruits Basket, kalau gak tau jangan sebut dirimu "Otaku" #sambit.


Fruits Basket
source: google

Fruits Basket mungkin salah satu cerita yang paling populer di Hanalala. Kisahnya tentang seorang gadis yatim piatu bernama Tooru Honda yang tinggal di kediaman Soma dan menjadi pembantu. Nah, ada sesuatu yang khusus di keluarga Soma ini. Mereka adalah reinkarnasi dari para shio dalam legenda Cina. Tau kan, shio? Nah, setiap kali bersentuhan dengan lawan jenis, mereka berubah menjadi jelmaan hewan shio tersebut. Seru? Seru. Lucu? Iya, lucu banget.
Tooru Honda memiliki sifat polos dan selalu berpikir positif yang membuatnya kadang dibilang naif. Padahal Tooru memang orangnya begitu. Ia terlibat kisah cinta segitiga antara Kyo Soma dan Yuki Soma. Kyo adalah si jelmaan kucing dan Yuki jelmaan tikus.
Dalam legenda shio itu, diceritakan kalau pada suatu hari Dewa mengadakan jamuan untuk para hewan. Nah, tikus memberitahukan berita tersebut kepada kucing di hari yang salah, jadilah kucing tidak mengikuti jamuan tersebut dan tidak dijadikan shio. Oleh karena itu, kucing sangat membenci tikus.
Reinkarnasi sang dewa, Akito Soma mengatakan kalau Kyo bisa mengalahkan Yuki, dia diperbolehkan masuk menjadi shio menggantikan Yuki. Maka dari itulah, Kyo sangat membenci Yuki dan berusaha mengalahkannya.
Lalu, lalu? Baca aja ya sendiri #sambit.
Tokoh perempuan favorit saya di Fruits Basket adalah Akito Soma. Mungkin banyak yang membenci Akito karena dia adalah tokoh utama antagonis dalam cerita ini. Akito tidak segan-segan melukai siapa saja yang berniat mengubah dunianya. Ia takut akan perubahan karena ia berpikir kalau tidak akan ada yang mau menemaninya kalau ia bukan seorang reinkarnasi sang Dewa. Akito menyukai Shigure sejak dulu tapi ia kesal karena Shigure tidak pernah berada di dalam genggamannya. Akito juga menyamar menjadi laki-laki dikarenakan ia pemimpin keluarga Soma dan tidak seharusnya perempuan. Hanya beberapa orang pelayan, Kureno, dan Shigure saja yang tau kenyataan tersebut. Meskipun awalnya saya juga benci sekali dengan tokoh ini, begitu ia berada di dekat Shigure, saya langsung jatuh hati. Akito juga sangat cool. Duh!
Akito Soma
source: google

Sayangnya, dalam anime Akito tetap dibiarkan menjadi laki-laki bukan perempuan, jadi dia tidak bisa bersama dengan Shigure. Padahal saya ngeship pasangan itu. Mereka lucu sekali. Akito yang menyukai Shigure dan berharap Shigure mau tunduk padanya, sedangkan Shigure menyukai Akito tapi enggan mengikuti semua kata Akito karena menurutnya itu tidak membuatnya merasa spesial. Jadi, sebenarnya mereka berdua ini saling menyukai. Tapi ingin saling memiliki itu yang menghambat mereka. Shigure hanya ingin Akito menjadi miliknya, tapi Akito tidak bisa karena dia kan dewa dan dalam penyamaran laki-laki. Akito juga ingin Shigure hanya menjadi miliknya, tapi Shigure merasa ia tidak ada bedanya dengan yang lain. Rumit memang...
Tapi saya suka kisah cinta mereka!
Maka dari itu, tokoh laki-laki favorit saya jatuh kepada Shigure Toma! Shigure kelihatannya kalem dan dewasa, tapi aslinya dia senang mempermainkan orang dan memiliki rencana jahat (bohong kok). Shigure ingin menghancurkan ikatan shio yang sudah lama membelenggu di keluarga Soma. Ia ingin hidup dengan tenang dan nyaman dengan Akito di sisinya yang sepenuhnya menjadi wanita.
Kalau berbicara tentang Fruits Basket rasanya saya ingin terus berbicara tentang Akito dan Shigure (hahahaaa) #sambit.
Shigure
source: google
Shigure udah suka sama Akito dari Akito masih kecil. Sepertinya Shigure.... #gaplak
source: google

Move on dari Fruits Basket, ada juga cerita populer lainnya yaitu Vampire Knight. Siapa yang gak tau Vampire Knight berarti belum sempurna rukun-rukun Otakunya #halah.
Semuanya ganteng (titik)
source: google
Vampire Knight bercerita tentang Yuki Kurosu, seorang guardian yang menjaga kedamaian di sekolah Cross Academy bersama Zero Kiryuu. Sekolah ini terbagi atas dua kelas, day class dan night class. Nah, Night Class ini isinya vampir-vampir good looking yang bikin orang berdebar (termasuk saya). Si Yuki ini naksir berat sama Kaname Kuran (kyaaaa, Kanameeee~!!), ketua kelas Night Class yang benar-benar keren banget. Aduh saya hampir mau pingsan ngebayangin dia #gaplak. Dan banyak rahasia lainnya tentang mereka yang tidak bisa saya ceritakan di sini karena spoiler berat. Pokoknya Yuki ini tidak bisa ingat apa-apa tentang masa lalunya. Memangnya ada apa dengan masa lalunya? Tugas kalian cari tau sendiri (ketawa jahat).
Vampire Knight ini populer banget dan udah dibuat animenya. Saya tidak menonton karena pengisi suaranya menghancurkan imej suara Kaname di otak saya (lol).
Tokoh favorit saya di Vampire Knight jelas, Kaname Kuran. Vampir kelas atas yang karismatik (sangat), tampan (sangat), seksi (sangat) dan benar-benar mampu membuat saya pingsan (ini serius). Kalau ada vampir seperti Kaname Kuran, saya rela diminum darahnya (abaikan). Kaname sangat protektif menjaga Yuki yang sangat berharga bagi dirinya karena Yuki adalah -CENSORED-. Gara-gara Kaname Kuran ini entah kenapa saya menyukai nama Kaname. Apa ya, kesannya keren aja gitu. Sampai-sampai saya kepikiran kalau punya anak saya kasih nama Kaname #gaplak.
He is taking my breath away, oh gawd
source: google
Saya tidak ngeship siapa-siapa di sini, tapi saya ngeship diri saya dengan Kaname-sama (lol).
Btw, saya akui, saya suka sekali dengan gaya gambar Matsuri Hino. Cakep banget menurut saya!
Another piece of Vampire Knight
source: google
Ada lagi, Ouran High School Host Club.
Sumpah, kalau gak tau ini kebangetan. Komik dan animenya sangat populer melebihi kedua cerita sebelumnya. OHSHC ini dijamin bikin ketawa karena lucu banget. Ceritanya tentang Fujioka Haruhi, murid beasiswa perguruan Ouran yang tidak sengaja memecahkan vas bungan seharga 8 Juta Yen. Untuk ganti rugi, ia harus bersedia menyamar jadi laki-laki dan menjadi seorang host di Ouran Host Club ini. Bisa dibilang, anggota Host Club ini gak ada yang normal. Semuanya aneh.
source: google
Mulai dari si kembaru Hikaru dan Kaoru yang iseng banget. Mereka sering mengerjai anggota lainnya terutama Tamaki. Kalau sedang Host mode ON, mereka sering menampilkan cinta terlarang antara saudara kembar yang sangat diminati oleh pelanggan (yaoi). Lalu ada, Honey dan Mori. Honey adalah senior kelas 3 yang tubuhnya kecil, mungil, imut-imut, tapi jago banget beladiri. Honey suka makan kue dan suka bawa-bawa boneka kelinci. Sedangkan Mori adalah pelindung Honey (meskipun sudah jelas Honey gak perlu dilindungi-_-). Mori tokoh yang paling jarang berbicara dan sekalinya berbicara penuh arti. Kalau dalam Host mode ON juga, mereka sering menampilkan yaoi-_-. Selanjutnya ada Kyoya, iblis yang memikirkan segala sesuatunya dengan bisnis. Ia paling kalem tapi kalau ada yang mengganggunya, iblis pun merasa takut. Saya suka sekali dengan Kyoya!! Terakhir, Tamaki, yang mengumpulkan orang-orang ini di Host Club dan mengklaim dirinya sebagai ketua (meskipun gak cocok). Walaupun pintar tapi sering dibodohi si kembar. Ia menyukai Haruhi tapi tidak menyadari perasaan sukanya. Malah ia menganggap perasaan sukanya itu adalah perasaan sayang ayah kepada anaknya. Entah dapat darimana pemikiran seperti itu si Nak Tamaki ini-_-
Tokoh favorit saya sudah saya sebutkan, yaitu Kyoya. Saya juga gak tau kenapa, mungkin karena saya menilai sifatnya dia itu lucu dan hot (looool).
OHSHC ini juga ada animenya, tapi kurang seru menurut saya. Lebih seru membaca komiknya langsung.
Lalu, ada juga cerita-cerita lainnya semacam With My Brothers (favorit saya juga, soalnya kisah cinta kakak dan adik tiri, lol),Merupuri, V.B. Rose, Beauty is the Beast, Penguin Revolutions, dan banyak lagi.
Tapi ya itu, genrenya percintaan.
Okay, let's be proud to be Otaku!!!

Otaku Day: #07 CHAMP

Berawal ketika saya mengunjungi sebuah toko buku bekas dan menemukan volume 3 majalah komik ini. Dari pertama kali baca, saya begitu tertarik dengan cerita-cerita yang ada. Semenjak itu saya pun langsung mencari kelanjutannya dan tidak butuh waktu terlalu lama, saya berhasil. Sayangnya, majalah komik ini hanya berhasil mengudara selama 21 volume dan masih banyak cerita yang masih menggantung. Katanya diterbitkan tankoubonnya, tapi hingga sekarang ada dua cerita di sana yang belum juga diterbitkan tankoubon yang mana adalah favorit saya.
Penampakan Champ no. 3
source: google
Yang pertama, Saint Marie. Dibandingkan seluruh cerita yang tersedia di  Champ, inilah yang paling terbaik menurut saya. Kisahnya seru banget deh. Tentang perguruan swasta (katolik kayaknya) Saint Marie, di mana adalah medan tempur untuk para bidak catur dalam memperebutkan batu bijak. Tokoh utamanya adalah Ilumina Hyon Dain. Nah, Hyon Dain ini gak jelas berada di pihak apa. Ia bisa mendengar telepati pihak putih dan pihak hitam. Ia bukan bidak putih maupun bidak hitam karena posisi di kedua kubu sudah penuh dan tidak ada apapun di tubuhnya (konon, kalau bidak ada tato di tubuhnya sedari kecil). Apakah dia batu bijaknya? Emang batu bijak apa? Katanya itu sesuatu yang bisa memberikan kekuatan pada pihak yang berhasil menemukannya duluan. Dan perlu diketahui, pertempuran catur ini bisa merenggut nyawa.
Apakah tentang pertempuran catur aja? Gak ada kisah cintanya? Tentu aja ada~
Ini dia Illumina Hyon Dain
source: pribadi
Hyon Dain diceritakan menyukai seniornya yang dikenal sebagai Anjing Gila, Emil Seo Yunha. Yunha emang orang yang gak bisa ditebak dan bisa dibilang juga orang dengan tidak punya kontrol diri. Ia bisa melakukan hal-hal gila tidak masuk akal karena ingin melakukannya. Nah, belum tau juga kalau Yunha ikut serta dalam pertempuran catur ini atau tidak. Dan kalau iya, apa posisinya.
Dugaan saya sementara sih, kayaknya dia ini Raja Hitam. Terbukti saat Raja Hitam sedang melarikan diri, terdengar telepati yang mengatakan tentang si Raja Hitam yang masih muda dan suka bertindak sendirinya ini (walau gak sebut nama).
Saya berada di pihak mana? Ah susah kalau disuruh memilih. Saya suka keduanya. Meskipun untuk segi kompak, lebih kompak pihak hitam karena pihak putih kadang suka tidak sejalan pendapatnya (mungkin karena di pihak putihlah yang paling banyak kehilangan nyawa).
Tokoh perempuan favorit saya? Jelas Ilumina Hyon Dain. Dia kecil, cempreng, gak bertenaga tapi kalau udah niat, apapun akan dilakukannya. Terbukti dengan keteguhannya sebagai pemilik suara sumbang, dia masuk klub paduan suara karena Yunha masuk klub itu. Habislah dia diejek terus sama Yunha (sian amat....). Lalu, saat Yunha yang selalu memanggilnya 'Suara Sumbang', Dain yang kesal pun memarahi Yunha untuk berhenti memanggilnya Suara Sumbang dan mulai memanggil namanya. Dia berani memarahi si Anjing Gila Saint Marie (loool).
Perkenalkan, anjing gila Saint Marie! Emil Seo Yunha
source: pribadi
Tokoh laki-laki favorit saya.... BANYAAAK. Pengarang komik ini sukses membuat tokoh laki-laki tampan yang membuat saya tidak bisa memilih mereka semua. Seriusan, semuanya tampan dan keren.
Oke, favorit saya... Emil Seo Yunha dan Cecil Cha Shiyoung dan Elphege (siapa ya namanya). Yunha si Anjing Gila Saint Marie itu selain sering membuat kekacauan sekolah, pemilik suara bagus dan keluarga dekat pemilik yayasan tersebut. Yunha pernah (beberapa kali) hampir membunuh orang. Alasannya ingin memberi mereka ganjaran, tapi kelewatan juga dianya(-_-). Pernah ketika dia menolong temannya yang diganggu senior, dia nyambet mata tuh senior dengan gesper berulang kali sampai hampir buta (-_-). Tapi di balik itu dia sebenarnya tokoh yang rapuh banget, terbukti sekali deketin Dain, dia gak mau lepasin Dain yang mulai jenuh dengan sifatnya Yunha yang benar-benar gak bisa ditebak. Yunha juga punya masa lalu yang kelam dan...saya masih gak tau itu apa karena sampai sekarang, saya belum tau kelanjutannya gimana (T-T).
Kekasih saya, Cecil Cha Shiyoung #sambit
source: google
Dan Cecil Cha Shiyoung, sang bidak hitam yang keren banget. Dia senior dan dikenal dengan sifat dewasa, keren, dan kalemnya itu, yah tipe pangeran gitu deh (berasal dari keluarga kaya juga). Shiyoung juga sangat bertanggungjawab dan bisa diandalkan. Itu dibuktikannya dengan beberapa kali ada tugas untuk bidak hitam, karena kondisi salah satu anggotanya lemah, Shiyoung langsung menggantikannya. Saat ada penyerangan bidak hitam di gedung olahraga, Shiyoung langsung maju memberanikan diri untuk menolong rekannya itu (tapi ketauan pihak putih dan bodohnya pihak putih gak sadar kalo Shiyoung itu pihak hitam-_-). Dia juga jadi tempat curhat dan menyandarkan diri (hampir) semua laki-laki keren di Saint Marie. Mulai dari Yunha, Elphege, dan Jinsu. Dia baik pokoknya sama siapa aja, gak membedakan gender maupun status. Idaman para wanita maupun laki-laki di Saint Marie. Banyak banget yang mengatakan ingin seperti Shiyoung, tapi sebenarnya Shiyoung juga capek menjadi dirinya. Terlalu banyak orang yang bergantung padanya tapi ia tidak pernah mengeluh atau mengatakan hal itu. Flawless banget deh pokoknya si bapak yang satu ini (saya aja sampe mupeng...).
Ksatria Putih, Elphege~
source: pribadi
Terakhir itu Elphege. Dia ksatria putih. Dia orang yang tingkat waspadanya tinggi. Sedikit kasar dan judes sama siapa aja, terutama cewek. Dia jago main biola dan punya adik juga yang berada di pihak putih, Sebastian yang tergila-gila sama Shiyoung (haha). Elphege ini ngefans juga sama Shiyoung karena dinilainya Shiyoung itu sosok yang sangat dewasa dan bisa diandalkan. Dia suka curhat juga sama Shiyoung terutama masalah gimana caranya bersikap baik sama cewek, gara-gara perkataan Hyonjin (pacar Shiyoung dan ksatria putih) tentang Elphege yang gak pernah bisa baik sama cewek. Saat itu Shiyoung sendiri juga kaget mendengarnya karena Elphege memang sudah dikenal dengan mulut judesnya (hahahaa).
Duh saya ngomongin Saint Marie mulu ya, padahal cerita di Champ bukan Saint Marie aja(-_-).
Oke, kita ngomong cerita lain.
Selain Saint Marie, ada juga cerita Change Guy. Berkisah tentang seorang cowok SMA kuper bernama Choi Wu Su yang kerjaannya belajar terus. Pada suatu hari, ia tidak sengaja ditabrak mobil oleh dua orang ilmuwan saat sedang bertengkar dengan Kang Tuji, preman SMA yang sangat kuat dan terkenal. Keduanya yang jatuh pingsan dijadikan kelinci percobaan ilmuwan itu. Tak disangka, keduanya malah berpindah roh. Wu Su pun harus bertahan di tubuhnya Kang Tuji hingga bisa kembali ke tubuh asalnya.
Jujur saja, cerita Change Guy benar-benar lucu. Saya pasti selalu tertawa membacanya. Wu Su yang berada di tubuh Kang Tuji digambarkan sangat polos dan hanya peduli pada belajar. Namun karena Kang Tuji (yang asli) adalah anak sombong yang peduli pada perkelahian, sikapnya (Wu Su) kerap dianggap sebagai akting. Pernah suatu ketika, saat ia sedang berjalan di area sekolah, ada yang ingin mengerjainya dengan menjatuhkan pot bunga. Wu Su yang saat itu mengantuk merenggangkan tangannya. Refleks, pot bunga itu hancur terkena tangannya Wu Su yang dikira orang sebagai gerak refleks Kang Tuji padahal Wu Su sama sekali tidak tau kalau ada pot bunga yang jatuh (hahahaa).
Kang Tuji
source: google
Ada lagi, Be My Sweet Darling. Kisah tentang anak SMA yang sudah menikah. Tersangkanya adalah Jang Kukyong dan Yu Nanhee. Keduanya terpaksa menikah karena kepergok orangtua Nanhee mereka tidur berdua dan Nanhee hanya pakai baju dalamnya saja. Padahal itu semua ulah Nanhee yang mabuk selepas acara minum-minum klub teater. Nah, dimulailah kisah pasangan pengantin SMA ini.
Jang Kukyong dan Yu Nanhee
source: google
Mereka berdua ini lucu banget. Si Kukyong yang gak pekaan, dan Nanhee yang pengen banget dipekain. Jadi, keduanya gak pernah dapat suasana yang romantis. Dan lagi, keduanya kan nikah bukan karena suka sama suka, yah, walaupun lama-kelamaan jadi suka sih...(ups, spoiler ya).
Selain mereka berdua, saya suka banget nih sama kisah Pamannya Nanhee, Yu Jemin dan adiknya Kukyong (duh saya lupa namanya siapa).
Ceritanya saat adiknya Kukyong yang dari kampung datang mengunjungi kakaknya, ia dikerjai habis-habisan oleh Jemin. Dari situ, Jemin pun kian mengerjai adiknya Kukyong tanpa ampun. Duh, saya berharap kalau mereka bersatu xD.
Adiknya Kukyong (siapa ya namanya) dan Jemin
source: google
Lalu, ada juga cerita Master School Olympus, Mask, Sweety, dan masih banyak lain. Genrenya macam-macam deh, beragam. Saya mau ceritain semua tapi sepertinya terlalu banyak (bilang saja malas-_-). Tapi sungguh sayang, majalah komik ini tidak dilanjutkan lagi. Padahal cerita-cerita di dalamnya sangat menarik dan yang paling disayangkan, beberapa cerita tidak diterbitkan tankoubonnya. Padahal sampai sekarang saya masih mengharapkan tankoubon dari Saint Marie (hiks hiks).
Baiklah, sekian dulu dari saya. Let's be proud to be Otaku!

Minggu, 04 Desember 2016

Otaku Day: #06 Ingenuo

Kali ini saya mengunjungi sebuah rental komik tidak begitu jauh dari rumah saya dan saya menemukan Manhua ini. Karena drama korea yang pernah saya tonton saat masih SD, saya jadi cenderung menyukai cerita yang sedikit rada ngawur(?).
Ingenuo ini ceritanya tentang seorang gadis bernama Dang Jiayu yang tergila-gila dunia fotografi dan Yangzhao. Yangzhao adalah fotografer kondang di Taiwan kala itu. Jiayu menyamar menjadi laki-laki untuk bekerja sebagai asistennya Yangzhao, di mana katanya Yangzhao tidak mau menerima asisten perempuan. Padahal dirinya adalah playboy penggila perempuan cantik dan seksi.
WARNING: UNDERAGE DONT TRY TO READ THIS MANHUA.
Akhirnya, identitas Jiayu pun ketauan tapi itu tidak merubah perilaku Yangzhao padanya, bahkan hubungan keduanya bertambah dekat. Tapi karena sabotase yang dilakukan ayahnya Yangzhao yang ingin Yangzhao kembali dan meneruskan bisnisnya, Yangzhao pun menutup usaha fotografinya dan melalang buana. Terus bagaimana nasib Jiayu? Baca aja deh, gak seru kalo saya ceritain #sambit.
Selain saya suka Jiayu yang menyamar jadi laki-laki agar dapat bekerja pada Yangzhao, saya juga menyukai hubungan mentor dan murid antara keduanya. Yangzhao bersikap sebagai mentor, dan Jiayu sebagai muridnya. Meskipun saat mengajar Yangzhao suka galak dan menggunakan kekerasan, tapi ada kalanya suasana romantis tercipta.
Dan satu lagi, Yangzhao Om-Om (LOL). Ya, Yangzhao diceritakan berumur tiga puluh tahun sedangkan Jiayu masih berusia enam belas atau tujuh belas tahun (ya, masih SMA). Perbedaan umur yang cukup jauh itu membuat saya sangat berdebar-debar. Pasalnya, Yangzhao memang sudah om-om tapi sangat tampan dan seksi (sangat SEKSI).
Sang pengarangnya sendiri tidak hanya menyajikan kisah cinta Jiayu dan Yangzhao saja, tapi juga menyisipkan kisah cinta Le Ting (sahabat Jiayu) dan Louis (adik Yangzhao). Kisah cinta Le Ting dan Louis saya akui lebih mengocok perut saya karena Le Ting adalah cewek tomboi tingkat dewa dan Louis adalah cowok pesolek mesum sangat. Louis juga digambar seorang masochist (LOL).
Menurut saya, memang sepertinya komik ini lebih cocok untuk 17 tahun keatas. Adegan dan ceritanya kompleks dan kurang cocok untuk anak di bawah 17 tahun. Jadi ingat, anak di bawah umur jangan baca komik ini kalau tidak ingin masa muda innocent-mu hilang.
P.s. saya baca komik ini masih di bawah umur juga #sambit
Mereka ngapai hayooo~
source: google

Otaku Day: #05 Here We Are

Jadi ceritanya saat saya mulai mengoleksi komik tankoubon, dan seperti komik-komik pada umumnya, di halaman belakang komik suka ada sinopsis komik-komik lainnya.
Setiap saya membeli komik, di halaman paling belakang itu pasti ada sinopsis "Here We Are". Sinopsisnya tentang Nanami Takahashi yang suka dengan Motoharu Yano, yang memiliki mantan pacar juga bernama Nana, yang meninggal karena kecelakaan mobil. Saya saat itu merasa sedikit jengkel (karena belum pernah membaca komik itu juga dan belum pernah menemukannya di toko buku). Maksudnya apa coba selalu menaruh sinopsis komik gak jelas ini?!
Suatu ketika, saya mampir ke sebuah toko buku di Atrium Senen dan menemukan komik ini. Saya pun tertantang untuk mencoba menyicipi sekeren apa sih komik ini hingga selalu ada di halaman belakang komik yang saya beli? Saya membeli sekaligus dua nomor, volume 1 dan 2.
Ketika saya baca, saya terpana. Setiap dialog yang ada di komik itu begitu sulit dimengerti dan perlu ditelaah untuk menangkap artinya. Saya jatuh cinta seketika dengan sang tokoh utama, Motoharu Yano. Karakter Yano yang selalu dikira semua orang sebagai orang yang kuat, mandiri, dewasa, dan bisa rely-on ini ternyata adalah tokoh yang tidak sesempurna itu. Kenyataannya Yano adalah anak SMU biasa yang masih bermain dan belum memikirkan masa depannya mau jadi seperti apa. Penggambarannya begitu sempurna. Saya suka banget sama Obata Yuuki gara-gara komik ini.
Butuh perjuangan yang panjang untuk mengoleksi lengkap komik ini yang kala itu berhenti sampai volume 13 karena sang pengarang sakit kala itu. Namun semua itu terbayarkan dengan kisah cinta yang indah dan menggugah hati nurani (jiwa dan raga, lol).

Mereka nyari kerang di pantai.
source: google
Saya sempat menangis tersedu-sedu ketika membaca volume-volume akhir karena sungguh menyayat hati dan saya tau bagaimana rasanya perjuangan Takahashi menunggu Yano tanpa kepastian. Seperti saya yang menunggu komik ini lengkap di tangan saya tanpa tau kapan waktunya (sedih).
Waktu yang saya butuhkan agar komik ini lengkap terkumpul? Hmm, 8 tahun. Saya mulai koleksi komik ini dari tahun 2007 dan berakhir pada tahun 2016 ini. Ada beberapa volume yang sangat sulit ditemukan dan sangat membutuhkan perjuangan.
Saya nangis ;;;
source: google

Saya nangis lagi, part 2 ;;;;;
source: google
Sekali lagi, komik ini memberikan pelajaran: don't judge the manga by its synopsis (lol). Wajib dibaca untuk para pecinta shoujo.

Btw, Here We Are ini udah ada bentuk anime dan live actionnya namanya We Were There atau Bokura Ga Ita. Meskipun sedikit rada tua untuk pemeran Yanonya, tapi saya cukup terpikat dengan dia.

source: google

Otaku Day: #04 Cherry

Sebelum koleksi tankoubon (dan belum tau mau koleksi apa), saya mengunjungi indomar*t dekat rumah yang diketahui menjual juga buku-buku dan majalah. Karena libido saya akan komik lagi meningkat, saya mencari komik yang tersedia di sana dan terdapat Cherry, sebuah majalah komik edisi ke ... (berapa ya, saya lupa).
Saya pun membelinya dan membacanya di rumah. Cherry ternyata majalah komik yang terdiri dari gabungan beberapa komik. Ada komik bersambung, ada juga yang one-shot.
Seingat saya ada komik Arai Kiyoko, Tomoko Nishimura, Miyawaki Yukino, Morie Mako, dan lain-lain. Favorit saya kala itu adalah Arai Kiyoko dan Miyawaki Yukino. Alasannya karena tokoh utama di komik Arai Kiyoko, Beauty Pop itu si Koshiba Kiri mengingatkan saya pada Ai Haibara (LOL).
Cewek paling kalem sejagat raya!
source: google

Mirip gak sama Koshiba Kiri?
source: google
Koshiba Kiri itu orangnya males banget (seperti saya) dan memiliki bakat dalam menggunting rambut. Dia orangnya cool banget deh. Dicium sama orang juga reaksinya bakal biasa aja. Padahal kalau di komik cewek lainnya, kalau orang dicium pasti akan blushing.
Kalau Miyawaki Yukino, saya suka dengan gambarnya. Dia menggambar tokoh dan tiap adegan yang ada di komiknya itu dengan sangat indah (dan sangat sulit untuk saya meniru gambarnya-_-).
gambarnya Miyawaki Yukino
source: google

Tapi konsep Cherry yang sekarang sepertinya sudah berbeda dengan Cherry yang saya baca dulu. Saya jadi tidak mengoleksi Cherry deh. Waktu itu juga karena saya masih SD (atau SMP ya), saya tidak ada uang untuk mengoleksinya.
Tapi rasanya rindu juga koleksi majalah komik...
cherry yang dulu
source: google

Otaku Day: #03 Cash Girl

Saat saya sedang suka-sukanya dengan manga, ingin rasanya saya memiliki manga. Tapi sayangnya saya saat itu tidak tau harus beli manga apa dan yang kayak gimana.

Saya diajak ibu saya pergi ke toko buku (yang mana sangat jarang terjadi) dan di sana ia bertanya saya mau beli buku apa. Sayang toko buku saat itu minim manga dan daripada saya tidak dibelikan apa-apa, saya asal memilih manga (yang sekarang saya ketahui namanya manhwa) berjudul Cash Girl Vol. 8.

Setelahnya saya baca di rumah dan saya gak mengerti itu cerita apa. Yang jelas tentang percintaan. Si cowok suka sama si cewek, tapi si cewek bersikap dingin. Terus bos si cewek suka sama si cewek itu dan si cowok itu cemburu. Untuk ukuran anak SD seperti saya kala itu, itu cerita yang sedikit rumit, mana saya juga gak tau apa-apa kan tentang cerita sebelumnya. Yah intinya clueless...

Akhirnya manga(-hwa) itu terbengkalai karena saya gak ngerti ceritanya. Setelah beberapa waktu berlalu, saat saya mengunjungi toko buku bekas langganan saya, saya melihat seri sebelum dari manga(-hwa) ini dan tertarik untuk membelinya karena penasaran juga manga(-hwa) ini tentang apa.

Akhirnya saya beli dan baca, dan ceritanya tentang seorang cowok Lee Nohae yang suka dari dulu sama teman masa kecilnya yang cantik yang suka banget sama uang, Han Dona. Dona ini dulunya orang kaya, tapi tiba-tiba aja jatuh miskin. Nah, bapaknya Dona pun nitipin Dona ke rumahnya Nohae sekaligus balas budi bapaknya Nohae ke bapaknya Dona pas jaman dulu mereka masih susah yang sekarang keadaannya udah berbeda jauh.

Lanjut cerita, Nohae ini dikenal sebagai orang yang cool banget. Tapi pas di depan Dona, nyalinya ciut-_- (gak banget deh). Terus ada cewek yang suka dengan sikap jantan Dona sampai mutusin untuk (entah nyamar atau operasi kelamin) jadi cowok. Ada juga cewek yang suka sama Nohae dan melakukan apa aja untuk menjauhi Nohae dari Dona tapi berujung kegagalan. Bos Dona (yang keren banget) yang suka sama Dona. Dan kakak Dona yang (menurut saya sister complex) suka ngerjain Nohae.

Sampai sekarang sih saya belum baca kelanjutannya gimana. Yah semoga aja Bosnya Dona jadian sama saya (loh).

Kamis, 01 Desember 2016

Otaku Day: #02 Ashita No Nadja

Ada yang masih ingat anime Ashita no Nadja? Ya itu anime tahun jebot yang dulu pernah ditayangin di salah satu stasiun televisi swasta. Pertama kali nonton, ditayanginnya pagi-pagi tuh, semakin lama malah ditayanginnya siang-siang, dan akhirnya malah menghilang. Sayangnya saat itu anime ini gak ditayangin sampai tamat jadi saya masih penasaran berat dengan kelanjutannya Y-Y ada di youtube tapi bahasa spanyol (sedih saya...).

Ashita no Nadja itu bercerita tentang seorang gadis bernama Nadja yang tinggal di panti asuhan. Lalu, setelah panti asuhannya mengalami insiden kebakaran, Nadja pun bergabung dengan kelompok sirkus Dandellion yang berkeliling dunia untuk menemukan orang tua kandungnya. Yah saya sudah bisa tebak sih orang tua kandung Nadja kemungkinan besar orang kaya, tapi saya masih belum tau motifnya mereka membuang Nadja apa-_-.

Lalu, Nadja saat bergabung dengan kelompok sirkus itu pasti selalu bertemu dengan cowok ganteng (faktor utama kenapa saya suka anime ini lol). Saya gak ingat nama cowoknya siapa aja, tapi yang saya ingat itu dua cowok kembar yang tergila-gila sama Nadja dan sepertinya main characters interest.

Namanya Francis and Keith. Keduanya kembar dan memiliki sifat yang saling bertentangan. Francis adalah white prince. Sedangkan Keith adalah black prince. Jujur pribadi saya suka Keith karena dia lebih liar (loool). Keith itu suka pake topeng kalau muncul, dan itu penyebab Nadja kira Francis dan Keith itu satu orang. Padahal bukan.

Ashita No Nadja ini mengingatkan saya akan anime Candy-Candy. Mereka sama-sama anak yatim piatu dari keluarga bangsawan dan dikelilingi cowok tampan. Endingnya gimana? Saya juga belum sampai ending anime ini karena belum ketemu lanjutannya.

Yah, pokoknya Ashita No Nadja ini anime harem(?) pertama yang saya tonton dan semenjak itu saya tergila-gila harem.

Rabu, 30 November 2016

Otaku Day: #01 Detective Conan

Sebagai pembukaan sekaligus untuk merayakan hari Otaku Sedunia tanggal 15 Desember, akhirnya saya memberanikan diri untuk menulis post di sini. Sebenarnya saya juga masih bingung kira-kira apa yang harus saya tulis dan untuk apa blog ini ke depannya. Tapi yah, saya berusaha untuk dedikasikan untuk segala kesukaan saya yang tidak bisa saya luapkan karena orang-orang di sekitar saya mengganggap itu hal yang aneh (lmao). Padahal mengingat kesukaan pada sesuatu yang jarang disukai orang bukanlah sesuatu yang aneh. Tapi mungkin karena reaksi saya yang berlebihan? Entahlah. Saya tidak tau saya ini lagi menulis apa (apasih).
Oke, pertama-tama tentang judul kali ini adalah Detective Conan.
source: google
Detective Conan adalah anime pertama yang saya tonton pas saya masih SD yang saya anggap sangat menarik selain Crayon Sinchan dan Doraemon. Pertama kali nonton tuh, keren banget.
Ceritanya tentang seorang detektif SMU Shinichi Kudo yang pergi membuntuti kawanan berjubah hitam yang membuat hidupnya berubah menjadi malapetaka (curiousity kills the cat lol). Shinichi Kudo dipaksa meminum obat-obatan misterius yang membuat tubuhnya mengecil jadi kayak anak SD. Shinichi pun pergi ke rumah professor sebelah rumahnya, Hiroshi Agasa, dan menumpang tinggal sementara di sana. Saat itu, Ran Mouri, teman sekelasnya Shinichi datang dan langsung menanyakan siapa anak kecil di rumah Professor Agasa. Shinichi pun mengaku-ngaku namanya Conan Edogawa, keponakan Professor Agasa yang tinggal sementara di situ karena orangtuanya bekerja di luar negeri. Professor Agasa pun meminta Ran agar Conan dapat tinggal di tempatnya karena ayah Ran, Kogoro Mouri adalah detektif tidak laku. Jadi selama tinggal di tempat Mouri, Shinichi a.ka Conan bisa sekalian mencari tau keberadaan kawanan berjubah hitam yang membuat tubuhnya mengecil. Dan seiring berjalannya waktu, masalah kian kompleks yang makin mendekatkan Shinichi pada kawanan berjubah hitam. Lantas, gimana kelanjutannya? Baca aja sendiri atau nonton animenya. Saya udah lama gak nonton atau baca Conan. #sambit
Adegan ini nih!
source: google
Detective Conan yang waktu itu saya tonton masih episode-episode awal. Yang soundtrack animenya juga yang udah didubbing. Ingat liriknya cuman yang "~walau itu tak pasti~" terus ada scene Shinichi nunjuk kakek-kakek di kursi roda sebagai pembunuh. Kata-katanya yang "kebenaran hanya ada satu" itu juga saya ingat sekali dan quote yang paling memorable buat siapapun yang pernah nonton atau baca Detective Conan. Bahkan saya pernah lihat di skripsi orang, kata mutiaranya adalah itu hahaha.
Shinichi Kudo pernah menginspirasi saya untuk jadi detektif. Tapi sayangnya pembunuhan di sini sudah ketauan jelas siapa pembunuhnya (kecuali kasusnya kopi maut Jessica yang rumit banget itu). Jadilah, saya memupuskan impian saya jadi detektif. Lagian, saya juga kurang pintar memecahkan soal riddle-_- (lol)
Lanjut cerita, stasiun televisi swasta di Indonesia sudah tidak menyiarkan lagi anime Detective Conan entah apa alasannya. Akhirnya, saya pun beralih membaca manganya namun tidak sanggup mengoleksinya karena terlalu banyak dan sampai sekarang belum tamat. Apalah saya hanya mahasiswi bokek belum berpenghasilan dimana harga manga tiap beberapa bulan sekali naik Y-Y Dari harga IDR 9.000 hingga sekarang IDR 20.000 bahkan rumor kemarin harga komik akan kembali naik menjadi IDR 22.500. Padahal kualitas tidak ada perubahan sama sekali.
Tokoh favorit saya dalam manga Detective Conan adalah Ai Haibara atau Shiho Miyano. Dia pertama kali muncul pada volume 18. Dia adalah pengkhianat dari kawanan berjubah hitam dan dialah si pembuat obat racun yang diminum oleh Shinichi, APTX4869. Dia juga meminum obat tersebut dan tinggal di rumah Professor Agasa berpura-pura sebagai kerabatnya. Ai tokoh yang menurut saya sangat keren. Dia kadang lucu, tapi sisanya keren (haha). Ada rumor kalau dia menyukai Shinichi. Tapi saya lebih suka kalau nantinya dia jadian sama Shuichi Akai (looooool).
Ai Haibara dan Shiho Miyano
source: google
(UPDATE: SAYA BARU BACA KALAU ADA KEMUNGKINAN SHIHO DAN GIN MEMPUNYAI HUBUNGAN SPESIAL. ITU KARENA WALAUPUN MEREKA BERADA DI DIVISI YANG BERBEDA, TAPI GIN SEPERTINYA MENGENAL SEKALI SHIHO. DIA BAHKAN BISA MEMBACA PERGERAKAN SHIHO DENGAN SEUNTAI RAMBUT SHIHO YANG NYANGKUT DI CEROBONG ASAP [KASUS DI HOTEL YANG MELIBATKAN PISCO, SAYA LUPA VOLUME BERAPA] DAN LAGI, SETIAP KALI MEMBAYANGKAN SHIHO, PASTI SELALU NAKED (LOL) DAN SAYA SEMAKIN EXCITED JADINYA KALAU MEMANG SHIHO DAN GIN MEMILIKI HUBUNGAN SPESIAL LOLOLOL)).
Saya jadi excited kyaaaa~!!
source: google
Cerita favorit saya di Detective Conan adalah di volume 42. Saat Kogoro Mouri diundang untuk mengikuti pesta halloween di kapal hantu dimana Shinichi juga diundang. Kogoro dan Sonoko yang hadir ke pesta itu (Ran tidak ikut karena takut hantu) satu grup dengan orang yang ditemukan meninggal di sela-sela pesta. Di saat itu, dokter Araide datang menjemput Ai yang katanya sakit dan membawanya ke pelabuhan karena merasa dibuntuti sedari tadi oleh mobil aneh yang ternyata dikendarai oleh Jodie Starling, FBI yang sejak lama mengincari kawanan berjubah hitam. Vermouth yang menyamar jadi dokter Araide pun menunjukkan dirinya begitu pula Conan yang menyamar jadi Ai. Bodohnya, Ai membuntuti Conan yang pergi menyamar jadi dirinya dan ketauan. Lalu? Lalu? 
Silver bullet!
source: google
Baca aja ya sendiri. Saya sendiri juga sudah agak lupa #sambit.
Tokoh laki-laki favorit saya? Hmm, awalnya Junpei Matsuda, pak polisi ganteng yang meninggal karena gagal menjinakkan bom pada volume 37. Tapi sekarang saya menyukai Shuichi Akai begitu saya tau Akai berada di pihak Shinichi. Akai sangat misterius dan keren (sangat). Makanya saya ngeship dia dengan Ai. Cuman saya pikir mereka pasti bakal sering berdebat karena keduanya keras kepala. Tapi itu yang membuat mereka lucu.
Bapak polisi karismatik! xD
source: google

Bapak FBI ganteng! xD
source: google

Bapak FBI nyamar jadi mahasiswa eak
source: google

Sekiranya itu yang bisa saya tulis untuk saat ini. Happy Otaku Day on 15th December!! Let's proud to be Otaku!!